5 Tradisi Unik Dari Suku Toraja Yang Wajib Anda Ketahui

TONDOK TORAYA - Setiap daerah tentunya memiliki beragam tradisi yang unik dan menarik, termasuk Suku Toraja. Selain menyuguhkan beberapa destinasi wisata yang instagramable.

Wisatawan juga bisa menyaksikan berbagai tradisi unik dan tidak biasa ala Toraja namun gaungnya sudah mendunia.

Berbagai tradisi leluhur yang masih dilakukan oleh Suku Toraja di bawah ini masih dilestarikan. Namun, itu hanya bisa dilihat pada waktu-waktu tertentu. 

Inilah 5 Tradisi Unik Dari Suku Toraja

Penasaran apa saja Tradisi Unik Dari Suku Toraja? Berikut penjelasannya.

1. Rambu Solo'

Rambu Solo' adalah tradisi pemakaman ala Toraja yang dilakukan untuk menghormati dan mengantarkan arwah ke alam baka melalui serangkaian ritual dan doa. Ritual yang akan dilakukan berupa pentas seni, adu kerbau, dan juga penyerahan jenazah.

Tradisi ini dapat berlangsung selama beberapa hari tergantung pada status sosial keluarga yang menjalankan Rambu Solo’ dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

 

Keseruan dan banyaknya ritual adat yang ditampilkan dalam tradisi ini menjadi daya tarik setiap wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Toraja.

2. Tinggoro Tedong

Tradisi ini merupakan bagian dari rangkaian upacara pemakaman khas masyarakat Toraja (Rambu Solo'), yang menampilkan prosesi penyembelihan kerbau yang dilakukan dengan menyayat leher kerbau dengan sekali tebas.

Menurut kepercayaan leluhur masyarakat Toraja atau yang disebut dengan Aluk Todolo, kerbau merupakan tunggangan bagi arwah yang telah meninggal untuk melakukan perjalanan menuju puya atau alam baka. 

 

Meski tergolong sadis, tradisi Ma'tinggoro Tedong mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.

3. Silaga Tedong

Seperti Tinggoro Tedong, Silaga Tedong atau adu kerbau ini juga merupakan salah satu rangkaian acara yang digelar dalam prosesi Rambu Solo. 

 

Tujuannya untuk memberikan hiburan bagi keluarga yang ditinggalkan, sekaligus menjadi ajang pertunjukan bagi ratusan pelayat yang datang.

Untuk menambah keseruan, lokasi adu kerbau dilakukan di tanah yang basah dan berlumpur atau di persawahan yang berlumpur. 

 

Kerbau yang diadu juga bukan sembarang kerbau. Hanya kerbau jenis tertentu dan harga jual yang tinggi yang dapat berperan disini.

4. Sisemba'

Tradisi Sisemba' merupakan salah satu permainan adu kaki yang dimainkan oleh anak-anak untuk orang dewasa pada saat perayaan panen. 

 

Di masing-masing kamp ini, setiap peserta terdiri dari dua orang yang saling berpegangan. Setelah permainan dimulai, maka kedua belah pihak akan bergerak maju untuk menendang ke arah lawan.

Di tengah para peserta yang sedang bertanding, ada beberapa orang yang bertindak sebagai wasit. Mereka bertugas menegur, menyela, bahkan menghentikan pertandingan jika ada yang terluka atau curang. 

 

Peserta yang terpisah dari pasangannya tidak boleh diserang (tendangan) dan tidak boleh ada balas dendam setelah permainan berakhir. 

 

Meski terlihat brutal, sangat jarang peserta yang terluka parah. Tradisi Sisemba kini menjadi tontonan favorit wisatawan setelah Tedong Silaga.

5. Ma'Nene'

Tradisi Toraja selanjutnya adalah berganti pakaian dan merias jenazah keluarga yang telah lama dikuburkan atau dikenal dengan sebutan Ma'Nene'. 

 

Tradisi yang tidak biasa ini sering dilakukan oleh masyarakat Desa Baruppu, Toraja Utara, dilakukan setiap 3 tahun sekali setelah panen raya di bulan Agustus. 

 

Bagaimana caranya? Jenazah pertama kali dikeluarkan dari peti mati dan kemudian dibersihkan oleh anak dan cucunya.

Selama proses pemurnian, pria membentuk lingkaran, menyanyikan lagu-lagu yang melambangkan kesedihan dan mengenakan tubuh kehidupan sebelum kematian. Tujuannya untuk menghibur keluarga yang ditinggalkan jenazah. 

 

Untuk melaksanakan tradisi ini, pihak yang mengadakan Tradisi Ma'Nene bukan dari kalangan rakyat biasa (bangsawan) sehingga memakan biaya yang banyak karena termasuk dalam acara besar.

Dari info Tradisi Unik Dari Suku Toraja di atas bisa kita simpulkan bawah warisan budaya ini menjadi tugas kita sebagai anak muda untuk terus di lestarikan.