Ciri Pakaian Adat Toraja Modern Untuk Wanita Dan Pria

 
Ciri Pakaian Adat Toraja Modern - Toraja adalah sebuah suku di Sulawesi Selatan. Kawasan tersebut merupakan salah satu tujuan wisata paling menarik di Indonesia dengan berbagai daya tarik wisata yang istimewa. Banyak wisatawan yang hadir dan mengunjungi berbagai destinasi wisata di Toraja setiap tahunnya.

Tidak hanya itu, bisa dikatakan daerah ini merupakan daerah yang masih memiliki budaya dan tradisi yang cenderung kuat. Salah satu bukti budaya yang masih lekat adalah penggunaan pakaian adat Toraja oleh masyarakat setempat, khususnya pada momen-momen tertentu yang berkaitan dengan adat.

Bisa dikatakan pakaian adat Toraja sangat lekat dengan masyarakat setempat sehingga salah satu warisan budaya tersebut masih lestari hingga saat ini. Nah pada kesempatan kali ini kami akan membahas ciri pakaian adat toraja untuk wanita dan pria, yuk simak ulasannya berikut ini.

Berikut Ciri Pakaian Adat Toraja Modern

Ciri khas pakaian adat Toraja yang pertama adalah penggunaan kain tenun Toraja pada pakaian adat tersebut. Bisa dikatakan kain tenun yang digunakan pada pakaian adat Toraja merupakan produk kebanggaan masyarakat setempat karena merupakan kerajinan tangan yang memiliki nilai sangat tinggi.

Selain itu, pakaian adat Toraja juga memiliki corak dan warna yang cukup beragam. Ada keunikan dan ciri khas pakaian adat Toraja yang berbeda-beda tergantung dari tujuan penggunaan pakaian adat tersebut. 
 
Sedangkan untuk warna, pakaian adat Toraja menggunakan warna yang terlihat lebih mencolok, seperti merah dan kuning tua. Namun apa saja Ciri Pakaian Adat Toraja Untuk Wanita Dan Pria?

Pakaian Adat Toraja Untuk Wanita

Wanita dari suku Toraja memiliki pakaian adat yang khas. Pakaian adat tersebut disebut pakaian Pokko. Khusus baju ini dikenakan oleh wanita keturunan Toraja yang nantinya akan disesuaikan dengan usia dan kasta. Umumnya pakaian adat yang dikenakan anak-anak memiliki detail yang lebih sederhana dengan warna yang relatif lebih terang.
 

Sedangkan pakaian untuk wanita yang berusia remaja hingga dewasa, akan dilengkapi dengan beberapa aksesoris yang berbeda. Selain itu warna baju yang digunakan juga lebih spesifik yaitu merah, kuning dan juga putih. 
 
Beberapa masyarakat adat Toraja yang memeluk agama Islam sering memadukan pakaian adat Toraja dengan penggunaan hijab. Tentunya hijab yang dikenakan disesuaikan dengan pakaian adat, baik dari segi motif maupun warna.

Pokko yang merupakan pakaian adat Toraja untuk wanita ini sering dikenakan dalam berbagai acara formal, terutama kegiatan adat. Namun saat ini Pokko juga digunakan sebagai salah satu seragam PNS di Toraja sebagai anjuran untuk melestarikan budaya lokal.

Jika Pokko dikenakan pada acara-acara adat, khususnya upacara-upacara penting masyarakat Toraja, maka penggunaannya akan dilengkapi dengan aksesoris. Salah satu aksesoris yang banyak digunakan adalah Kandaure.

Pakaian Adat Toraja Untuk Pria

Jika wanita adat di Toraja memakai baju Pokko, maka pria Toraja memakai baju adat yang disebut Seppa Tallung atau disebut juga Seppa Tallung Buku. Pakaian adat pria Toraja terdiri dari atasan berlengan panjang. Selain itu, ada bawahan berupa celana yang umumnya hanya selutut.
 

Kedua bagian pakaian adat tersebut akan dilengkapi dengan beberapa aksesoris yang berbeda. Beberapa aksesoris yang sering dipakai untuk melengkapi pakaian adat ini adalah selendang yang terbuat dari kain tenun, senjata Gayang, lipa dan beberapa aksesoris kain.

Sama halnya dengan penggunaan baju Pokko, Seppa Tallung pada umumnya juga lebih sering dikenakan dalam acara-acara budaya dan adat, khususnya upacara adat masyarakat Toraja, termasuk saat penyambutan tamu istimewa yang datang dari jauh. Namun, pakaian tersebut kini juga dikenakan dalam festival-festival bertema budaya yang digelar.

Itulah sedikit penjelasan mengenai Ciri Pakaian Adat Toraja Modern untuk pria ataupun juga wanita yang bisa kita ketahui bersama, Semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Ciri Pakaian Adat Toraja Modern Untuk Wanita Dan Pria"