Mengenal Museum Ne' Gandeng Toraja Menjadi Destinasi Wisata Terbaik


Mengenal Museum Ne’ Gandeng tak hanya berisi barang peninggalan jaman dahulu yang memiliki usia sangat tua. Bangunan museum memiliki fungsi diantaranya adalah pengumpulan dan pengamanan warisan alam dan budaya. Fungsi lain yaitu untuk dokumentasi, penelitian ilmiah, konservasi, preservasi, dan penyebaran ilmu.

Toraja adalah kabupaten yang berada di Sulawesi, di mana mempunyai museum yang kaya akan budaya sekaligus peninggalan leluhur. Apabila kamu singgah ke Tana Toraja, jangan melewatkan Museum Ne’ Gandeng.

Toraja memiliki kebudayaan yang banyak dan bermacam-macam. Bahkan di sini memiliki event besar yaitu Toraja International Festival pada tahun kemarin yakni 2021. Oleh sebab itu mari sama sama kita mengenal apa itu Museum Ne' Gandeng Toraja yang menjadi destinasi wisata terbaik di sulawesi selatan

Mengenal Museum Ne’ Gandeng di Toraja

Nama Museum ini berasal dari salah satu nama tokoh masyarakat Toraja yang bernama Ne' Gandeng. Terdiri dari beberapa bangunan yang memberi view tongkonan. Adanya museum ini menjadi bukti jika masyarakat Toraja khususnya menghargai leluhur.

Lokasi

Deretan rumah adat khas Toraja atau biasa disebut tongkonan dapat disaksikan di sini. Mata kamu akan dimanjakan dengan pemandangan pada wisata ini. 
 
Wisatawan atau pengunjung di izinkan untuk menaiki setiap tongkonan. Kamu dapat melihat lebih dekat isi bangunan museum yang memiliki pemandangan menakjubkan.

Asal Muasal Ne' Gandeng

Ne’ Gandeng adalah seorang wanita Toraja yang menjadi leluhur di kampung. Dia sangat peduli dan berjasa sebab berhasil memasukkan listrik ke desa. Tak disangka-sangka, Dia mengorbankan kerbaunya untuk dijual. Hal ini bertujuan agar listrik dapat masuk ke desa. Dan masih banyak jasa lainnya untuk masyarakat.

Hal demikian yang mendasari membangun bangunan sejarah dengan nama museum Ne’ Gandeng. Awal mulanya museum ini adalah lokasi pemakaman yang telah tutup usia pada tahun 1994. Masyarakat ingin mengenang jasanya lalu berdirilah museum ini.

Semakin ke sini, bangunan malah menjadi destinasi wisata. Daya tariknya adalah tongkonan serta pemandangan alam yang indah.

Koleksi

Pada museum ini, koleksinya ada banyak sekali salah satunya ialah menhir. Selain menhir, ada patung Ne’ Gandeng, kerbau, dan gong belang. Kamu pun dapat menjumpai pondok-pondok bentuk rumah adat Toraja. Museum pun dijadikan lokasi untuk wisata dan tempat upacara.

Untuk menhir memiliki ukuran yang berbeda-beda, batu ini terkumpul saat upacara pemakaman masyarakat Toraja. Bangunannya di desain Tongkonan, yang mana bagian belakang museum ada taman luas dihiasi pepohonan.

Harga Tiket

Harga tiket masuk museum bisa dibilang terjangkau. Dengan Rp 10.000 setiap orangnya, kamu dapat mengunjungi area bangunan ini. Kendati demikian untuk wisatawan asing dibanderol mulai Rp 20.000. 
 
Berbeda halnya jika pengunjungnya pelajar, mereka akan membayar sangat murah yaitu Rp 3000 saja. Sangat murah! Bermodalkan Rp10.000 kamu dapat mengelilingi museum dan menambah wawasan tentang Tana Toraja yang berada di Sulawesi ini.

Event Besar

Museum ini akan menjad lokasi digelarnya event Toraja International Festival. Tidak hanya mengangkat kesenian dan budaya, namun kegiatan kesenian dari negara luar.Wah Mantap!

Selain Museum Ne’ Gandeng ada juga wisata lain, contohnya Kete Kesu, Londa, Pallawa, Batu Tumonga. Selain itu ada juga yaitu Wisata Kompleks Megalit Kalimbuang Bori, Wisata Ranteallo, Wisata Air Terjun Kalean dan wisata ollon yang memberikan nuansa budaya juga.

Fasilitas

Fasilitas disini terdapat tempat penginapan, apabila pengunjung ingin berlibur lebih dari 1 hari. Untuk harga penginapan dibanderol Rp 500.000/malam dengan kapasitas 30 orang. 
 
Harga makanan dan minuman cukup terjangkau yaitu 5000 ribu hingga 50.000/porsi. Fasilitas ada toilet dan kamar mandi.

Museum Ne’ Gandeng menarik perhatian wisatawan asing. Terlebih kamu yang menyukai wisata berbau alam dan sejarah, sangat direkomendasikan. Semoga bermanfaat..

Post a Comment for "Mengenal Museum Ne' Gandeng Toraja Menjadi Destinasi Wisata Terbaik"