3 Budaya Menarik Yang Dimiliki Suku Toraja
Suku Toraja adalah suku yang berasal dan menetap di Tana Toraja hingga saat ini. Suku ini hidup di pegunungan utara Sulawesi Selatan, Indonesia. Populasinya saat ini diperkirakan mencapai 1 juta orang.
Apa daya tarik suku ini? Toraja merupakan salah satu daerah di Indonesia yang sampai saat ini masih memegang erat budaya mereka sejak zaman nenek moyang. Salah satu adat yang terkenal adalah ritual pemakaman, rumah tradisional tongkonan, dan berbagai ukiran kayu yang khas.
Kebanyakan orang suka merayakan ulang tahun atau pesta kelahiran. Pesta akan dirayakan semeriah mungkin untuk memulai hari kelahiran. Namun berbeda di Tana Toraja. Suku Toraja sangat menghormati ritual kematian atau menghormati tanda penghormatan terhadap orang yang telah meninggal.
Sebagian besar masyarakat Tana Toraja hidup sebagai petani. Komoditi andalan daerah ini adalah sayur-sayuran, kopi, cengkeh, coklat dan vanili. Pantai Tanjung Bira yang terletak di ujung paling selatan Provinsi Sulawesi Selatan ini terkenal memiliki pasir putih yang sangat lembut dan pantai yang jernih.
Berikut Tiga Budaya Dan Ciri Khas Menarik Suku Toraja
Keunikan Toraja tidak hanya dimiliki oleh suku Toraja itu sendiri, tetapi juga dimiliki oleh seluruh warga negara Indonesia. Bagaimana tidak, sebagai warga negara Indonesia, sudah sepatutnya kita mengetahui dan mengikuti budaya ini sebagai bagian dari Indonesia.
1. Ritual Pemakaman
1. Ritual Pemakaman
Berbeda dengan budaya lain di Indonesia, proses pemakaman di Tana Toraja sangat rumit. Upacara memberikan yang terakhir kepada anggota keluarga yang meninggal adalah upacara yang sangat mahal, yang dikenal dengan Rambu Solo. Upacara pemakaman ini, dapat menunjukkan status sosial seseorang di Tana Toraja.
Semakin mewah dan besar upacaranya, itu menunjukkan masyarakat semakin kaya. Sebaliknya, jika upacara dilakukan secara sederhana, mereka harus mengumpulkan terlebih dahulu untuk mengadakan upacara pemakaman.
Puncak upacara Rambu Solo diadakan di lapangan khusus. Dalam upacara ini ada beberapa rangkaian ritual, seperti membungkus jenazah, membubuhkan ornamen benang emas dan perak pada peti mati, dan menurunkan jenazah ke lumbung untuk dimakamkan.
Selain itu, dalam upacara ini juga terdapat berbagai atraksi budaya, seperti adu kerbau, pertunjukan musik tradisional dan tarian Toraja.
2. Rumah Adat Toraja
2. Rumah Adat Toraja
Tongkonan merupakan pusat kehidupan sosial suku Toraja. Ritual yang terkait dengan rumah adat ini penting dalam kehidupan spiritual suku Toraja. Oleh karena itu semua anggota keluarga diwajibkan untuk berpartisipasi karena hubungan mereka dengan leluhur mereka.
Dalam Budaya Tana Toraja terdapat tiga jenis rumah Tongkonan, yang pertama adalah Tongkonan layuk yang merupakan lokasi kekuasaan tertinggi yang digunakan untuk pusat pemerintahan.
Yang kedua adalah Tongkonan Pegambiran, yaitu milik anggota keluarga yang memiliki otoritas eksklusif dalam adat dan tradisi setempat. Dan ketiga Tongkonan batu khusus anggota keluarga biasa yang menempatinya.
3. Strata Sosial Masyarakat Toraja
3. Strata Sosial Masyarakat Toraja
Penduduk asli Tana Toraja memiliki ikatan kekerabatan yang erat. Masing-masing dari mereka adalah anggota keluarga besar. Namun, hubungan mereka terkait erat dengan kelas sosial. Kelas sosial dan strata budaya Tana Toraja masih terlihat jelas.
Kelas sosial diturunkan melalui ibu. adapun beberapa kelas sosial yang dikenal dalam budaya Tana Toraja, seperti bangsawan, rakyat biasa, dan pemeluk agama Buddha.
Pendapat mengatakan bahwa hal itu sudah dihapuskan sejak zaman penjajahan Belanda, namun sekarang masih ada sebagian orang yang diperbudak oleh golongan bangsawan.
Para bangsawan akan sangat menjaga kualitas bangsawan mereka. Para bangsawan pun harus melakukan ritual pemakaman yang meriah dan mewah, kemudian menempatkan jenazah di loker khusus.
Post a Comment for "3 Budaya Menarik Yang Dimiliki Suku Toraja"
Post a Comment